PENDAMPINGAN MASYARAKAT DESA BARU SUNGAI BETUNG MUDIK KABUPATEN KERINCI DALAM MEREDUKSI KECANDUAN GAWAI PADA ANAK

Harmalis Harmalis(1), Farid Imam Kholidin(2), Hengki Yandri(3*), Dosi Juliawati(4),

(1) Institut Agama Islam Negeri Kerinci
(2) Institut Agama Islam Negeri Kerinci
(3) Institut Agama Islam Negeri Kerinci
(4) Institut Agama Islam Negeri Kerinci
(*) Corresponding Author

Abstract


Gadget addiction in children in the current age of information technology is a global problem experienced almost all over the world, so it is necessary to prevent, reduce and cure solutions for children who are already addicted to gadgets. So the Community Service activities in Desa Baru Sungai Betung Mudik, Kerinci Regency, were carried out assistance to parents in reducing the tendency of gadgets to children. The activity method is carried out in talk shows and psychological consultations for people who need psychological handlers, especially the problem of gadget addiction. This PkM activity was carried out on Friday, February 4, 2022, with activity partners, namely the village community of 30 people. The results of PkM activities show an increase in public understanding and insight into the dangers of gadgets for children if not given wisely, including for the family itself. Then the results of psychological consultations showed that there are parents who complain about their children who are difficult to escape from the device, so it is necessary to do a special follow-up. It is recommended to parents to make a schedule for children to play with gadgets and interact with children, so on for the village government to provide sports facilities for adolescents so that adolescent energy can be channelled positively.

Keywords


addiction, children, gadget, reducing

Full Text:

PDF

References


Aprilia, R., Sriati, A., & Hendrawati, S. (2020). Tingkat kecanduan media sosial pada remaja. Journal of Nursing Care, 3(1), 41-53. https://doi.org/10.24198/jnc.v3i1.26928

Chaidirman, C., Indriastuti, D., & Narmi, N. (2019). Fenomena kecanduan penggunaan gawai (gadget) pada kalangan remaja suku Bajo. Holistic Nursing and Health Science, 2(2), 33-41. https://doi.org/10.14710/hnhs.2.2.2019.33-41

Eklesia, R. C., Londa, J. W., & Mingkid, E. (2020). Peran komunikasi orang tua dalam mencegah kecanduan Gawai pada anak usia dini di Kelurahan Karombasan Utara. Acta Diurna Komunikasi, 2(3).

Faiz, A., Yandri, H., Kadafi, A., Mulyani, R. R., Nofrita, N., & Juliawati, D. (2019). Pendekatan Tazkiyatun An-Nafs untuk membantu mengurangi emosi negatif klien. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 9(1), 65-78. http://doi.org/10.25273/counsellia.v9i1.4300

Hasibuan, R. N. (2021). Penerapan konseling cognitive behavioral therapy (CBT) dalam mengatasi kecanduan game online pada remaja di Desa Siolip Kecamatan Barumun Tengah (Doctoral dissertation, IAIN Padangsidimpuan).

Kamilah, U., Rihlah, J., Fitriyah, F. K., & Syaikhon, M. (2020). Pengaruh perilaku kecanduan gawai terhadap perkembangan bahasa pada anak usia dini. Child Education Journal, 2(2), 61–67. https://doi.org/10.33086/cej.v2i2.1685

Kurniawati, H., Purwoko, B., & Muis, T. (2021). Efektivitas cognitive behavior therapy (CBT) untuk meningkatkan kemampuan coping pada pelajar pecandu napza. Indonesian Journal of Educational Counseling, 5(2), 58-63. https://doi.org/10.30653/001.202152.159

Maria, I., & Novianti, R. (2020). Efek penggunaan gadget pada masa pandemi covid-19 terhadap perilaku anak. Atfaluna: Journal of Islamic Early Childhood Education, 3(2), 74-81. https://doi.org/10.32505/atfaluna.v3i2.1966

Miranti, P., & Putri, L. D. (2021). Waspadai dampak penggunaan gawai terhadap perkembangan sosial anak usia dini. Jendela PLS, 6(1), 58-66. https://doi.org/10.37058/jpls.v6i1.3205

Puspita, S. (2020). Monograf: Fenomena kecanduan gawai pada anak usia dini. Jakarta: Cipta Media Nusantara.

Rachmat, I. F. (2021). Pengaruh kecanduan gawai terhadap disregulasi emosi anak usia dini. Jurnal Jendela Bunda Program Studi PG-PAUD Universitas Muhammadiyah Cirebon, 8(2), 33-45. https://doi.org/10.32534/jjb.v8i2.1726

Suprapto, M. H., Nurcahyo, F. A., & Adi, F. (2015). Pengembangan buku setf-help cognitive behavioral therapy (CBT) bagi remaja yang kecanduan internet (Institutional Repository, Universitas Pelita Harapan Surabaya).

Wulandari, D., & Hermiati, D. (2019). Deteksi dini gangguan mental dan emosional pada anak yang mengalami kecanduan gadget. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(1), 382-392. https://doi.org/10.31539/jks.v3i1.843

Yandri, H., & Juliawati, D. (2018). Counsellor skill in releasing children negative emotions with reframing therapy (Keterampilan konselor dalam melepas emosi negatif anak dengan terapi reframing). Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling Perguruan TinggiAt: Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Yandri, H., Daharnis, D., & Nirwana, H. (2013). Pengembangan modul bimbingan dan konseling untuk pencegahan bullying di sekolah. Konselor, 2(1), 98-106. https://doi.org/10.24036/0201321866-0-00




DOI: https://doi.org/10.24071/aa.v5i2.4693

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

Indexed and abstracted in:

      

 

e-ISSN: 2620-5513; p-ISSN: 2620-5505

Altruis Sertifikat Sinta 5 (S5 = Level 5)

Bersama ini kami informasikan bahwa Abdimas Altruis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat telah terakreditasi nasional Sinta 5 oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia berdasarkan surat keputusan No.Surat Keputusan 0547/E5 /DT.05.00/2024. Masa berlaku 5 tahun : Vol 4 No 1 Tahun 2021 s/d Vol 8 No 2 Tahun 2025.


Creative Commons License

This work is licensed under CC BY-SA.

Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Abdimas Altruis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diterbitkan dua kali setahun, yakni pada April dan Oktober, oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, Indonesia.