KETRANSITIFAN VERBA DENOMINATIF DALAM KONSTRUKSI KALIMAT BAHASA INDONESIA
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini mendeskripsikan ciri sintaktis verba denominatif (VDn) dalam konstruksi kalimat bahasa
Indonesia (bI). VDn merupakan konstruksi verba turunan dari nomina, seperti cerita > bercerita,
rencana > merencanakan, nasihat>dinasihati, malam>kemalaman, jerat>terjerat, dan sejenisnya. Metode
observasi (simak) digunakan dalam penyediaan data dan metode distribusi (agih) digunakan dalam
analisis data. Data berwujud kalimat yang bersumber pada penggunaan bI baik secara lisan maupun
tertulis. Penelitian ini menemukan konstruksi VDn bI, berdasarkan pemarkah kategorial dan pemarkah
fungsional,memiliki ketransitifan yang dapat diklasifikasikan ke dalam (a) intransitif, (b) transitif,
dan (c) dwitransitif.
Indonesia (bI). VDn merupakan konstruksi verba turunan dari nomina, seperti cerita > bercerita,
rencana > merencanakan, nasihat>dinasihati, malam>kemalaman, jerat>terjerat, dan sejenisnya. Metode
observasi (simak) digunakan dalam penyediaan data dan metode distribusi (agih) digunakan dalam
analisis data. Data berwujud kalimat yang bersumber pada penggunaan bI baik secara lisan maupun
tertulis. Penelitian ini menemukan konstruksi VDn bI, berdasarkan pemarkah kategorial dan pemarkah
fungsional,memiliki ketransitifan yang dapat diklasifikasikan ke dalam (a) intransitif, (b) transitif,
dan (c) dwitransitif.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24071/sin.v11i2.1735
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 A. Danang Satria Nugraha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sintesis by https://e-journal.usd.ac.id/index.php/sintesis is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sintesis
View My Stats Sintesis