Arti Persaudaraan Menurut Paus Fransiskus dan Gus Dur
(1) Fakultas Teologi Universitas Sanata Dharma
(*) Corresponding Author
Abstract
Abstrak
Di tengah arus merenggangnya relasi persaudaraan antar manusia, ada dua tokoh penting yang menuliskan gagasannya berkaitan dengan “persaudaraan”. Kedua tokoh tersebut ialah Paus Fransiskus dan Gus Dur. Menurut Paus Fransiskus, persaudaraan berarti memperlakukan segenap makhluk sebagai saudara dan saudari. Bahasa yang digunakan oleh Paus Fransiskus ialah panggilan menjadi sesama bagi yang lain. Sementara itu menurut Gus Dur, persaudaraan berarti sikap menyayangi yang berbeda (pluralitas) dalam kehidupan umat manusia. Gus Dur sangat menekankan pentingnya toleransi dan sikap menghargai perbedaaan antar umat manusia, khususnya agama. Dalam artikel ini, penulis hendak membandingkan pemikiran kedua tokoh mengenai tema “persaudaraan”. Selain itu, tulisan ini juga hendak memberikan kontribusi pemikiran bagi setiap orang untuk meningkatkan semangat membangun persaudaraan yang mampu melampaui batas-batas yang ada.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anam, Ahmad Muzakkil. “Konsep Pendidikan Pluralisme Abdurrahman Wahid (Gus Dur).” Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan 17, no. 1 (February 18, 2019): 81–97.
Aqil, Muhammad. “Nilai-Nilai Humanisme Dalam Dialog Antar Agama Perspektif Gus Dur.” Al-Adyan: Jurnal of Religious Studies 1, no. 1 (n.d.): 52–66.
Calleja, Carlo. “To Understand Pope Francis, You Have to Know What He Actually Means by the Word ‘Fraternity.’” America The Jesuit Review. To Understand Pope Francis, You Have to Know What He Actually Means by the Word ‘Fraternity.’ Last modified 04 2021. https://www.americamagazine.org/faith/2021/02/04/pope-francis-fratelli-tutti-friendship-fraternity-239916.
Carbajo Núñez, Martín. “Fraternity, Familial Relationships, and Politics in the Light of the Encyclical Fratelli Tutti.” Forum Teologiczne 23 (November 25, 2022). Accessed September 24, 2023. https://czasopisma.uwm.edu.pl/index.php/ft/article/view/127-137.
Červenková, Denisa, and Petr Vizina. “Faith Embodied in Attitudes: Ethics of Dialogue and Brotherhood of All People in the ‘Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together’ in Abu Dhabi and the Encyclical Fratelli Tutti.” AUC THEOLOGICA 11, no. 1 (September 27, 2021): 61–81.
Dadosky, John. “Family and Friendship:” GREGORIANUM 103, no. 3 (2022): 519–537.
Deri Saputra and Andarweni Astuti. “Moderasi Beragama Dalam Pandangan Abdulrahman Wahid (Gus Dur) Dan Muhammad Jusuf Kalla Dalam Perspektif Kebhinekaan.” PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA 3, no. 2 (December 2, 2022): 01–12.
Fransiskus, Paus. “Fratelli Tutti.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan Konferensi Waligereja Indonesia, 2021.
Joko Lelono, Martinus. Jalan Bersama: Dialog Bagi Gereja Katolik Hari Ini. Yogyakarta: Kanisius, 2022.
L. Eck, Diana. Diana L. Eck - A New Religious America_ How a “‘Christian Country’” Has Become the World’s Most Religiously Diverse Nation (2002).Pdf. New York: HarperCollins Publishers Inc, 2001.
Muin, Abd, Islamiyah, and Mutmainah. “Persaudaraan Universal Perspektif KH Abdurrahman Wahid dan Implikasiya Terhadap Keberagaman di Indonesia.” al-Thiqah : Jurnal Ilmu Keislaman 4, no. 1 (04 2021).
Rohman, Ahmad Yani Fathur. “Sembilan Nilai Utama Gus Dur Perspektif Etika Ibnu Miskawaih.” JurnalIlmuSosial dan Humaniora 2, no. 2 (2023): 269–277.
Saumur, Amanan Soleman. “Urgensi Pluralisme Dalam Beragama Bagi Masyarakat Indonesi” 11, no. 1 (n.d.).
Setiawan, Stefanus Wawan, and Rispritosia Sibarani. “Budaya Srawung sebagai Potret Toleransi Beragama dan Bersuku untuk Meredam Konflik di Kota Semarang.” Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya (Journal of Social and Cultural Anthropology) 6, no. 2 (January 4, 2021): 194.
Suadi, H Amran. Filsafat Agama, Budi Pekerti, Dan Toleransi (Nilai-Nilai Moderasi Beragama). Jakarta: Kencana, 2021.
Sugiono, Sugiono, and Befly Harly Dompas. “Studi Komparatif Teologi Paulus berdasarkan Surat Roma dengan Teologi Yakobus berdasarkan Surat Yakobus tentang Keselamatan.” ELEOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2, no. 1 (July 27, 2022): 50–67.
Syaibani, Izatul A’yun. “Pendidikan Toleransi Antar Umat Beragama Melalui Pendidikan Agama Islam (Menelusuri Pemikiran Gus Dur).” STAI Al-Hamidiyah Bangkalan 4, no. 2 (n.d.): 120–142.
Wijaya, Muhamad Rudi. “Dakwah Pluralisme K.H Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Indonesia : Suatu Konsep Pandangan” 01 (2022)DOI: https://doi.org/10.24071/div.v2i2.8828
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
E-ISSN: (Validity Starting Volume 1 No. 2, Juli 2023) 2988-2311
P-ISSN: (Validity Starting Volume 1 No. 2, Juli 2023) 2988-5434
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.