Allah yang Bersolider: Tinjauan atas Eksistensi Manusia dalam Situasi Pandemi Covid-19

Handrianus Dabi Dede(1*),

(1) Faculty of Theology, Universitas Sanata Dharma
(*) Corresponding Author

Abstract


Pandemi menelanjangi eksistensi manusia karena realitas di balik pandemi terdapat kekerasan, penipuan, kecurangan, konflik kepentingan dan sebagainya. Dalam konteks ini, penulis memahami bahwa manusia telah kehilangan makna eksistensinya. Eksistensi manusia secara kodrati merupakan hubungan dan relasi yang dimaknai secara mendalam, yang oleh Gabriel Marcel disebut sebagai relasi intersubjektivitas. Eksistensi manusia macam inilah yang telah hilang. Bagi Rahner manusia secara kodrati selalu terarah pada yang Ilahi. Rahmat itu adalah pemberian Allah karena manusia secara kodrati memiliki keterarahan pada Yang Ilahi. Secara kodrati eksistensi manusia selalu terarah pada Yang Ilahi. Menurut Buber, keterarahan pada Yang Ilahi dimungkinkan apabila manusia sudah sungguh menciptakan relasi intersubjektivitas dengan sesamanya.

Keywords


pandemi, konflik kepentingan, eksistensi, intersubjektif

References


Bertens, K. Filsafat Barat Kontemporer Prancis. Jilid II. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2001.

Indick, William. The Digital God: How Technology Will Reshape Spirituality. Jefferson, NC: McFarland & Company, Inc., 2015.

Kilby, Karen. "Karl Rahner." Dalam Tokoh Pemikir Kristen: Karl Rahner, disunting oleh Peter Vardy, Yogyakarta: Kanisius, 2001.

Kilby, Karen. "Modern Theology." Dalam The Blackwell Companion to Modern Theology, disunting oleh Gareth Jones, 62–76. Malden, MA: Blackwell Publishing, 2004.

Laksana, Bagus. Diktat Mata Kuliah: Yesus Kristus, Tritunggal dan Keselamatan, Pendekatan Integral: Kristologi, Teologi Trinitas, dan Soteriologi. Tidak diterbitkan.

Laksana, Bagus. Catatan Kuliah Kristologi: Kristologi Modern. Tidak diterbitkan.

Maurenis Putra, Andreas. "Refleksi Pandemi Covid-19: Dampak dan Peluang Membangun Peradaban Berbasis Solidaritas Global." Jurnal Agama dan Masyarakat 8, no. 1 (2021).

Mangunhardjana, A. Isme-isme dalam Etika dari A sampai Z. Yogyakarta: Kanisius, 1997.

Rumyaru, Bruno. "TOP TEN: Citra Relasional Manusia dalam 'Trias Entitas': Tinjauan Kritis-Dialogis Pandangan Buber dan Heidegger." Jurnal Ilmu Komunikasi 1, no. 1 (2018).

Schillebeeckx, Edward. “Identiteit, eigenheid en universaliteit van Gods heil in Jezus.” Dalam TTH 30 (1990).

Wiguna, Yahya Pancha. “Mengenal Martin Buber dan Filsafat Dialogisnya.” Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan (2001).




DOI: https://doi.org/10.24071/div.v1i1.6582

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter

StatCounter - Free Web Tracker and Counter

E-ISSN: (Validity Starting Volume 1 No. 2, Juli 2023) 2988-2311

P-ISSN: (Validity Starting Volume 1 No. 2, Juli 2023) 2988-5434

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.