SAPAAN DALAM BAHASA MANGGARAI DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

Maria Angelina Sartika(1*),

(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Dalam artikel ini disajikan hasil penelitian tentang sapaan dalam bahasa Manggarai di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hal yang dibahas adalah (i) jenis sapaan dalam bahasa Manggarai berdasarkan referen yang ditunjuknya dan (ii) faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan sapaan dalam bahasa Manggarai. Dari penelitian, ditemukan bahwa sapaan dalam bahasa Manggarai berdasarkan referannya dapat dibedakaan atas sapaan hubungan kekerabatan, sapaan profesi dan jabatan, sapaan nama diri, dan sapaan kata ganti. Adapun faktor yang mempengaruhi penggunaan sapaan dalam bahasa Manggarai adalah faktor perbedaan profesi dan jabatan, perbedaan status sosial, perbedaan jenis kelamin, perbedaan keakraban, perbedaan usia/umur, dan perbedaan hubungan kekerabatan.

Full Text:

PDF

References


Misnawati (2014). Kata Sapaan Pada Masyarakat Ujuang Batuang Tinjauan Sosiolinguistik. Jurnal Penelitian Bahasa, Volume 2 No. 3, pp. 1-13.

Lisniarti, Faizah, H. AR., & Auzar (2015). Sistem Sapaan Bahasa Melayu Riau Subdialek Inuman Kabupaten Kuantan Singingi. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Volume 2 No. 1, pp. 1-13.

Agus, N. (2014). Bentuk Sapaan Bahasa Bugis Dalam Konteks Pragmatik Gender. Jurnal Penelitian Bahasa, Volume 20 No. 1, pp. 1-13.

Sari, N., Ermanto, Ismail M. Nst. (2013). Sistem Kata Sapaan Kekerabatan Dalam Bahasa Melayu Di Kepenghuluan Bangko Kiri Kecamatan Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Pada Masyarakat Ujuang Batuang Tinjauan Sosiolinguistik. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra indonesia, Volume 1 No. 2, pp. 513-520.

Wibowo, R. M. & Retnaningsih, A. (2015). Dinamika Bentuk-Bentuk Sapaan Sebagai Refleksi Sikap Berbahasa Masyarakat Indonesia. Jurnal Sastra Indonesia, Volume 27 No. 3, pp. 269-282.

Gusthia, M., Morelent, Y., & Gusnetti. (2014). Kata Sapaan Bahasa Minangkabau Di Kanagarian Lubuk Ulang Aling Selatan Kecamatan Sangkir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan. Jurnal Bahasa dan Seni, Volume 3 No. 7, pp. 1-12.

Elfiza, Semi, A., & Syofiani (2014). Bentuk dan Penggunaan Kata Sapaan Bahasa Minangkabau Di Kenagarian Sungai Jambu, Kabupaten Tanah Datar. Jurnal Bahasa dan Seni, Volume 3 No. 6, pp. 1-10.

Syafyahya, L., Aslinda, Noviatri, Efriyades (2000). Kata Sapaan Bahasa Minangkabau Di Kabupaten Agam. p. 3. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Supriyanto, H., Rustamadji, Kusuma, T. S., Kurmen, I., Ardiana, L.I., Yonohudiyono, e., & Pardiyono, P. (1986). Penelitian Bentuk Sapaan Bahasa Jawa Dialek JawaTimur. p. 11. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan an Kebudayaan.

Mahmud, S. Sulaiman, B. Alamsyah, T., & Rohana, S. (2003). Sistem Sapaan Bahasa Simeulue. pp. 4-5. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Nasution, M. Dj., Sulistiati, Atika, S. M. (1994). Sistem Sapaan Dialek Jakarta. p. 7. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Suhardi, R., Wijana, Abubakar, H., & Soenaron (1985). Sistem Sapaan Bahasa Jawa. pp. 8-9. Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mastoyo, T. J. K. (2007). Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Cetakan I, pp. 41-73. Yogyakarta: Carasvatibooks.

Mashun. (2006). Metode Penelitian Bahasa. Ed. 1, p. 229. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.24071/sin.v10i2.920

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Maria Angelina Sartika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Sintesis by https://e-journal.usd.ac.id/index.php/sintesis is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Sintesis

View My Stats Sintesis