KETERBACAAN WACANA BUKU TEKS EKSPRESI DIRI DAN AKADEMIK UNTUK SMK DENGAN GRAFIK FRY, TES KLOS, DAN SMOG: STUDI KASUS DI SMK N 1 CILACAP DAN SMK N 4 YOGYAKARTA
(1) Sanata Dharma University, Yogyakarta
(2) Sanata Dharma University, Yogyakarta
(3) Sanata Dharma University, Yogyakarta
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan rnengetabui keterbacaan wacana buku teks "Ekspresi Diri" dan "Akadernik" terbitan Kemendikbud tabun 2014. Urgensi penelitian ini adalah (I) memberikan informasi tingkat keterbacaan buku teks kepada para guru dan (2) para guru dalam pernbelajaran dapat rnernilih metode pembelajaran teks yang sesuai untuk siswanya.
Formula yang digunakan untuk uji keterbacaan adalah Grafik Fry, res Idos, dan SMOG. Melalui ketiga formula itu dapat diketabui tingkat keterbacaan wacana dari dua buku teks yang dikaji. Selain itu, sejurnlah wacana yang relevan untuk dipergunakan dalam pernbelajaran di SMK dapat
direkomendasikan. Penelitian ini berlokasi di SMK Negeri I Cilacap dan SMK Negeri 4 Yogyakarta. Pemilihan SMK ini didasarkan pada fakta bahwa kedua sekolah tersebut menjadi sekolah percontohan penggunaan Kurikulum 20 J3. Selain itu, karakteristik sekolah tersebut cenderung memiliki kesamaan. Kesamaannya adalah (J) sekolah dipandang berkualitas karena jumlah pelllinatnya sangat banyak, dan (2) jumlah
paralel kelas dan kelas vokasional cukup banyak. Penelitian ini tennasuk jenis penelitian kasus, dan paduan antara deskripsi kuantitatif dan kualitatif. HasH penelitian menunjukkan babwa ada wacana yang sesuai dan ada wacana yang kurang sesuai jika diberikan pada siswa SMK.
Formula yang digunakan untuk uji keterbacaan adalah Grafik Fry, res Idos, dan SMOG. Melalui ketiga formula itu dapat diketabui tingkat keterbacaan wacana dari dua buku teks yang dikaji. Selain itu, sejurnlah wacana yang relevan untuk dipergunakan dalam pernbelajaran di SMK dapat
direkomendasikan. Penelitian ini berlokasi di SMK Negeri I Cilacap dan SMK Negeri 4 Yogyakarta. Pemilihan SMK ini didasarkan pada fakta bahwa kedua sekolah tersebut menjadi sekolah percontohan penggunaan Kurikulum 20 J3. Selain itu, karakteristik sekolah tersebut cenderung memiliki kesamaan. Kesamaannya adalah (J) sekolah dipandang berkualitas karena jumlah pelllinatnya sangat banyak, dan (2) jumlah
paralel kelas dan kelas vokasional cukup banyak. Penelitian ini tennasuk jenis penelitian kasus, dan paduan antara deskripsi kuantitatif dan kualitatif. HasH penelitian menunjukkan babwa ada wacana yang sesuai dan ada wacana yang kurang sesuai jika diberikan pada siswa SMK.
Keywords
keterbacaan, wacana, grafik fry, les klos, SMOG
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.