Menonton Bangkutaman: Subkultur Musik "Indie" Yogyakarta
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Artikel ini memaparkan mengenai Bangkutaman, sebuah grup musik indie pop dari Yogyakarta. Menurut peneliti, Bangkutaman identik dengan grup indie yang merupakan perlawanan atas perusahaan rekaman major label yang berorientasi pada pasar. Indiepop mengusung semangat independensi atau alternatif terhadap musik mainstream. Semangat perlawanan itu tampak dari syair-syair lagu yang dibuat hingga pada konsep pertunjukannya. Mereka melakukan kritik terhadap ketidak-adilan maupun ketimpangan sosial dalam kehidupan sehari-hari. Kendati melawan ideologi pasar, Bangkutaman tetap memiliki penggemar yang cukup banyak dan lagu-lagunya telah tersebar ke berbagai negara.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24071/ret.v4i2.416
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Doan Mitasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Retorik: Jurnal Ilmu Humaniora is published by the Graduate Program in Cultural Studies at Sanata Dharma University, Yogyakarta, Indonesia.
Retorik is also available in print edition. Please click here for contact information.