Program Intervensi Narimo Ing Pandum dalam Meningkatkan Penerimaan Diri ADHA di Kota Yogyakarta
(1) 
(2) 
(3) 
(4) Sebelas Maret University
(*) Corresponding Author
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Albright, J., & Fair, C. D. (2018). “Now i know i love me”: The trajectory to self-acceptance among HIV positive adults in a Southeastern U.S. community center. SAGE Open, 8(3), 215824401880496. https://doi.org/10.1177/2158244018804963
Andriansyah, A. (2022, November 29). Kemenkes: 12.553 Anak Indonesia terinfeksi HIV. Voaindonesia.Com.
Bolier, L., Haverman, M., Westerhof, G. J., Riper, H., Smit, F., & Bohlmeijer, E. (2013). Positive psychology interventions: a meta-analysis of randomized controlled studies. BMC Public Health, 13(1), 119. https://doi.org/10.1186/1471-2458-13-119
Chen, R. K., Kotbungkair, W., & Brown, A. D. (2015). A comparison of self-Acceptance of disability between Thai Buddhists and American Christians. Journal of Rehabilitation, 81(1), 52–62. https://scholarworks.utrgv.edu/rhc_fac
Copelyn, J., Thompson, L. C., Le Prevost, M., Castro, H., Sturgeon, K., Rowson, K., Brice, S., Foster, C., Gibb, D. M., & Judd, A. (2019). Self-harm in young people with perinatal HIV and HIV negative young people in England: cross sectional analysis. BMC Public Health, 19(1), 1165. https://doi.org/10.1186/s12889-019-7424-7
Firmansyah, O. B. M., Bashori, K., & Hayati, E. N. (2019). Pengaruh terapi pemaafan dengan dzikir untuk meningkatkan penerimaan diri pada orang dengan HIV/AIDS (Odha). Psikis: Jurnal Psikologi Islami, 5(1), 13–23. https://doi.org/10.19109/Psikis.v5i1.2036
Handoko, T. (2022, November 30). Ada 6.214 kasus HIV di DIY, Ini Golongan Umur yang Paling Mendominasi. Harianjogja.Com.
Humas Pemda DIY. (2022, December 1). Ketahanan keluarga harus diperkuat. Portal Resmi Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jannah, A. M. (2019). Hubungan mindfulness dan penerimaan diri pada remaja dengan orang tua tunggal [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Malang.
Nawangwulan, A. T. (2020). Stigma anak dengan HIV/AIDS pada masyarakat. Higeiajournal Of Public Health Research And Development, 4(4), 621– 631. https://doi.org/10.15294/higeia/v4i4/34615
Nugroho, I. S. (2018). Pendekatan eksistensial-humanistik berbasis nilai Budaya Jawa “narimo ing pandhum” untuk mereduksi kecemasan remaja di era disrupsi. Prosiding SNBK (Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling), 2(1), 46–54. http://prosiding.unipma.ac.id/index.php/SNBK/index
Prakoso, A. D. (2020). Resiliensi anak pengidap HIV/AIDS di rumah singgah Lentera Surakarta [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Prasetyo, N. H., & Subandi, M. A. (2014). Program intervensi narimo ing pandum untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis keluarga pasien skizofrenia. Jurnal Intervensi Psikologi (JIP), 6(2), 1–21. https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol6.iss2.art1
Putra, R. S. P. (2017). Penerimaan diri penderita HIV dan AIDS: Studi fenomenologi. Universitas Sanata Dharma.
Putri, R. K. (2018). Meningkatkan self-acceptance (penerimaan diri) dengan konseling realita berbasis budaya Jawa. Prosiding SNBK (Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling), 2(1), 118–128. http://prosiding.unipma.ac.id/index.php/SNBK/index
Sarikusuma, H., & Hasanah, N. (2012). Konsep diri orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) yang menerima label negatif dan diskriminasi dari lingkungan sosial. Psikologia: Jurnal Pemikira dan Penelitian Psikologi, 7(1), 29–40. https://doi.org/10.32734/psikologia.v7i1.2533
Satrio, A. B., & Muhid, A. (2021). Efektifitas Therapy pemaafan untuk meningkatkan Self-Acceptance pada orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Konseling: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling, 2(4), 89–95. https://doi.org/10.31960/konseling.v2i4.10
DOI: https://doi.org/10.24071/suksma.v4i2.6560
Refbacks
- There are currently no refbacks.