Reformasi 1998: Transisi dari Orde Baru ke Era Demokrasi di Indonesia
(1) Universitas Negeri Semarang
(*) Corresponding Author
Abstract
Reformasi 1998 di Indonesia markahl titik balik penting dalam transisi dari rezim otoriter Orde Baru ke era demokratis. Krisis moneter Asia 1997, yang memperburuk kondisi ekonomi dan meningkatkan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), menjadi latar belakang reformasi ini. Rakyat semakin tidak puas dengan kondisi sosial dan ekonomi yang buruk, memunculkan gelombang protes yang luas, terutama dari kalangan mahasiswa. Kerusuhan pada Mei 1998, termasuk Tragedi Trisakti, menjadi pendorong utama bagi Presiden Soeharto untuk mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei 1998.Tujuan utama reformasi adalah mewujudkan demokratisasi sistem politik di Indonesia, menghapus praktek KKN, dan melindungi hak asasi manusia. Pelaksanaan pemilihan umum bebas pada tahun 1999 menandai langkah penting dalam mewujudkan kedaulatan rakyat. Mahasiswa dan masyarakat aktif berpartisipasi dalam proses demokratisasi, memaksa pemerintahan untuk melakukan perubahan. Reformasi ini membawa perubahan signifikan dalam struktur politik, termasuk peningkatan kebebasan berpendapat dan transparansi pemerintahan. Dengan demikian, reformasi 1998 membuka jalan bagi pembentukan tradisi demokratis di Indonesia, meskipun tantangan dalam konsolidasi demokrasi masih ada.
Full Text:
PDFReferences
Krisis Masa Kini dan Orde Baru. (2003). Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Ardi Sunardi, Wilda Nur Afiah, Siti Nuranisya Fadlah, & Eko Ribawati. (2024). KRISIS MONETER 1997-1998: AKAR PENYEBAB, DAMPAK EKONOMI, DAN KEBIJAKAN PENANGANAN DI INDONESIA.
Basuki, & Ahmad Yani. (2013). Reformasi TNI: Pola, Profesionalitas, dan Refungsionalisasi Militer dalam Masyarakat. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Boy Anugerah, S. M. (2018). Reorientasi Identitas Demokrasi Indonesia di Era Pasca Reformasi: Sebuah Ikhtiar Mewujudkan Daulat Rakyat.
Christopher Ezra Manurung, Christy Zee, Nicholas Nathanael, & Ryan Ernando. (2022). Perkembangan Sistem Demokrasi di Indonesia dan Relevansinya untuk Kehidupan di Tahun 2022.
Damianus Benediktus Gene Djo, & Patrisius Eduardus Kurniawan Jenila. (2022). Pelemahan Masyarakat Sipil dan Gagalnya Desain Kelembagaan Demokrasi Pasca Reformasi 1998.
Fawzia, Diana, Firman Noor, Ikrar Nusa Bhakti, Irine Hiraswari Gayatri, Nurliah Nurdin, . . . Wasisto Raharjo. (n.d.). 4.1. Transisi Politik Pasca Soeharto.
Haripin, & Muhammad. (2022). Intelijen dan keamanan nasional di Indonesia pasca-Orde Baru. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Hasanuddin, Kardinah Indriana Meutia, Rosalina Siagian, Wirawan Widjanarko, Christophorus Indra Wahyu Putra, Gerry Juan Carlos, & Mohamad Saobari. (2024). TRANSFORMASI KEPEMIMPINANDANDINAMIKAINSTITUSIONAL: MEMBANGUNTATAKELOLAPEMERINTAHAN YANG BAIKMELALUI.
Kumorotomo, Wahyudi, & Yuyun Purbokusumo. (2020). Kebijakan Publik dalam Pusaran Perubahan Ideologi dari Kuasa Negara ke Dominasi Pasar. Ugm Press.
Maria Winda Klaudia, & Ida Bagus Nyoman Wartha. (2020). Perkembangan Politik dan Ekonomi Masyarakat Indonesia pada Masa Awal Reformasi Tahun 1998-1999.
Megi Tindangen, Daisy S.M Engka, & Patric C. Wauran. (2020). PERAN PEREMPUAN DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA (STUDI KASUS : PEREMPUAN PEKERJA.
Mirsel, R. (n.d.). PEMBONCENG GRATIS GERAKAN REFORMASI DI INDONESIA.
Mujani, & Saiful. (n.d.). Book Review: Politik indonesia tahun 1990-an: kebangkitan ideologi?
Noventari, & Widya. (2016). Kuasa Dibalik Senyum Sang Jendral (Analisis Gaya Kepemimpinan Dan Bagaimana Soeharto Melanggengkan Kekuasaan Selama 32 Tahun). VIDYA jurnal Universitas Wisnuwardhana, 24(2), 34-40.
Prasisko, Y. G. (2016). Gerakan Sosial Baru Indonesia: Reformasi 1998 dan Proses Demokratisasi Indonesia.
Prof. Dr. Ni'matul Huda, S. M. (2017). PENATAAN DEMOKRASI DAN PEMILU DI INDONESIA PASCA-REFORMASI.
Rahman, A. (2022). Partisipasi Masyarakat Sipil Dalam Gerakan Reformasi 1998 Di Indonesia.
Saputri, Dea, Atika Sania Samni Nst, Wanti br Hombing, Siti Fadillah Hasibuan, Lawri Aulia Hasibuan, . . . Rosmawaty Harahap. (2024). IMPLIKASI DINAMIKA REFORMASI 98 PADA NOVEL LAUT BERCERITA DALAM KONTEKS DEKONTRUKSI. Jurnal Media Akademik (JMA) 2, no. 6 .
Sugiharto, & R. Toto. (2017). Biografi Politik Habibie. Media Pressindo.
Sunardi, Ardi, Wilda Nur Afiah, Siti Nuranisya Fadlah, & Eko Ribawati. (2024). KRISIS MONETER 1997-1998: AKAR PENYEBAB, DAMPAK EKONOMI, DAN KEBIJAKAN PENANGANAN DI INDONESIA. Sindoro: Cendikia Pendidikan, 5(7), 21-30.
Suparno, B. A. (2012). Reformasi dan Jatuhnya Soeharto.
Suwirta, & Andi. (2007). Krisis Moneter, Gejolak Politik, dan Perlunya Reformasi Pendidikan di Indonesia. Sejarah dan Pendidikan Sejarah: Perspektif Malaysia dan Indonesia. Bandung dan Bangi: Historia Utama Press dan Penerbit UKM [Universiti Kebangsaan Malaysia], 171-188.
Suwirta, A. (n.d.). Krisis Moneter, Gejolak Politik,dan Perlunya Reformasi Pendidikan.
Vionita Vara Fitrianti, & Agung Bahroni. (2024). GERAKAN SOSIAL DI YOGYAKARTA DALAM BINGKAI REFORMASI 1998.
DOI: https://doi.org/10.24071/hv.v4i2.10017
DOI (PDF): https://doi.org/10.24071/hv.v4i2.10017.g4402
Refbacks
- There are currently no refbacks.