Spiritualitas Demi Kehidupan Teologi Demi Pembebasan
(1) Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
(*) Corresponding Author
Abstract
Iman dan pengharapan kristiani itu tidak dengan sendirinya muncul dalam hati, melainkan tumbuh dari kesaksian; dan kesaksian itu dikemas dalam konstruksi sosial-budaya yang sering membelenggu - tidak nendamaikan. Iman adalah daya kekuatan yang tumbuh dalam hidup dan hati, sekaligus rapuh nyaris tercekik dalam belenggu-belenggu budaya. Maka, teologi feminis berawal dari kekuatan spiritualitas perempuan, sekaligus dengan nalar perempuan menggugat pemikiran patriarkal yang mencekik supaya semua mengenal Allah benar dan mengenal utusan- Nya yang menyelamatkan. Inilah sebuah kisah hidup dengan pergumulan untuk mengerti - demi justice and peace.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.