Kampung Hunian Sementara Menuju Hunian Permanen: Potret Perjalanan Kampung Code Utara Tahun 1980-2023
(1) Program Studi Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma
(2) Program Profesi Arsitektur, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Kampung Code Utara, yang telah menerima The Aga Khan Award for Architecture pada 1992 karena dinilai memberi kontribusi bagi permasalahan perumahan bagi masyarakat marginal, sudah tidak relevan dan telah kehilangan nilainya. Gagasan awal pembangunannya sebagai kampung singgah dan hunian sementara berbahan kayu maupun bambu bagi masyarakat urban yang tinggal di kawasan bantaran Sungai Code direvitalisasi menjadi hunian yang humanis dan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan, maupun dukungan bagi masyarakat marginal yang dipandang sebelah mata. Namun seiring dinamika zaman telah berubah menjadi hunian permanen yang ditandai dengan penggunaan beton maupun kepemilikan individu terekam dalam potret perjalanannya. Perubahan yang ada tersebut erat kaitannya dengan dinamika manusia dengan lingkungannya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arsip
Koleksi Foto Dinamika Edukasi Dasar (DED).
Aga Khan Development Network. 1992. The Aga Khan Award for Architecture Report - Kampung Kali Cho-De.
Buku
Khudori, Darwis. 2002. Menuju Kampung Pemerdekaan: Membangun Masyarakat Sipil dari Akar-akarnya belajar dari Romo Mangun di Pinggir Kali Code. Yogyakarta: Yayasan Pondok Rakyat.
Forum Mangunwijaya XII. 2017. Gerakan Sosial Romo Mangun. Jakarta: PT. Gramedia.
______________________. 2015. Humanisme Y.B. Mangunwijaya. Jakarta: Kompas.
Kuntowijoyo. 2003. Metodologi Sejarah Edisi Kedua. Yogyakarta: Tiara Wacana.
__________. 2003. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Mangunwijaya. 2000. Rumah Bambu: Kumpulan Cerpen Pertama dan Terakhir. Jakarta: KPG, 2000.
Mujiyanti. 2012. Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Kali Code Tahun 1980-1992. Skripsi. Surakarta: UNS.
Pratikno, Priyo. 2013. Sang Arsitek: Menimbang Kembali Arsitektur Y.B. Mangunwijaya. Yogyakarta: Kanisius.
Jurnal
Idham, N. C. 2018. Riverbank settlement and humanitarian architecture, the case of Mangunwijaya’s dwellings and 25 years after, Code River, Yogyakarta, Indonesia. Journal of Architecture and Urbanism, 42(2), 177-187.
Puspitasari, A. W., Pandelaki, E. E., & Setioko, B. 2013. Pengaruh Karakteristik Karya Yb. Mangunwijaya terhadap Karakter Visual Permukiman Bantaran Sungai Studi Kasus: Kampung Code Utara, YOGYAKARTA. Teknik, 34(2), 102-108.
Sucipto, I.B., 2021. Spektrum Ruang Komunal sebagai Wadah Interaksi Sosial bagi Penghuni pada Rumah Susun Sederhana Sewa di Jakarta. JURNAL LINGKUNGAN BINAAN INDONESIA, 10(3), 132-137.
Koran dan Majalah
Santoso, Agus Edy. “Dibalik Penggusuran Kali Code: Antara Munculnya Kesadaran Kelas dan Ideologi Pancasila”. Eksponen, April 1986.
Kompas. “Romo Mangun Mau Mogok Makan”. Kompas, 10 Maret 1986.
Pos Kota. “Bila Pemda Yogya Gusur Penghuni Kali Code Pastor Ancam Mogok Makan.” Pos Kota, 10 April 1986.
DOI: https://doi.org/10.24071/jbm.v28i2.8109
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Patria Budi Suharyo, Muhammad Azka Ifirrin